Kamis, 13 Oktober 2011

waktu yang percuma

Meledak seperti bom atom yang meluluh lantakan kehidupan. Membenci diri sendiri karena dia tak bisa dibuang. Mengendalikan diri agak ku tak ditakuti dan dibenci. Saat mencoba menahan diri mereka yang egois membuka kerangkeng si PEMARAH. Aku benci mereka yang tak mengerti mereka yang sok paham akan hidup mereka yang tak mengerti mereka yang sok paham akan hidup mereka yang tak mengerti akan keseriusan mereka yang mebuang- buang waktu. Diaanggap sampah karena sipemarah ini penyakitan....



Apa aku tak layak marah? aku telah membuang waktu yang bisa kujadikan UANG!



Bukan ku tak tau diri, tapi aku lah sipemarah yang butuh dihargai bukan dibayar bukan dengan dicaci dari belakang bukan ku tak tau ku dicaci, namun ku hanya mencoba menutup mata agar ku tak SAKIT HATI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar